Setelah turun ke bumi, Cthulhu dan kerabatnya membangun kota besar Lalaier di sebuah benua di kawasan Pasifik Selatan.
Namun, ras kuno lain dari bintang berbeda telah mengakar di bumi, dan konflik sengit pecah antara kedua belah pihak.
Setelah perang sengit, orang dahulu dan keluarga Cthulhu akhirnya menandatangani kesepakatan tentang penetapan batas dan pemerintahan.
Setelah itu, Cthulhu menghabiskan waktu lama untuk bebas di bumi.
Mungkin selama periode inilah penyelam laut dalam alien menjadi penganut Cthulhu.
Namun, pada waktu yang tidak pasti, situasinya berubah.
Karena alasan yang tidak diketahui, Cthulhu dan kerabatnya tertidur lelap, diikuti oleh Lalaye dan benua tempat mereka berada, dan tenggelam ke laut.
Kontak Cthulhu dengan dunia luar diblokir oleh laut.Hanya beberapa kali dia dapat menghubungi objek tertentu melalui mimpi.
Saat bintang-bintang kembali ke posisinya, Cthulhu dan kerabatnya dapat bangkit kembali dari kedalaman lautan.
Kultus Cthulhu mungkin adalah kultus dewa jahat yang paling tersebar luas di antara umat manusia, dengan tujuan terbesar untuk menyambut kebangkitan Cthulhu.
Pada awal kebangkitan umat manusia, Cthulhu memengaruhi beberapa objek dengan karakteristik melalui mimpi.
Misi Cthulhu kini telah menyebar ke seluruh dunia.Menurut penyelidikan beberapa sarjana, jejak mereka telah ditemukan di Haiti, Louisiana, Pasifik Selatan, Meksiko, wilayah Arab, Siberia, dunia bawah tanah Kunyang dan Greenland.
Putri Cthulhu, Cyylla, memiliki posisi khusus dalam keluarga.
Beberapa ramalan menyebutkan bahwa Cthulhu suatu hari akan dihancurkan, dan kemudian bereinkarnasi di perut Kehila untuk kembali ke dunia.
Karena status khusus ini, Kexila sangat dilindungi.
Dikatakan bahwa Cthulhu dan Hasta, mantan dominator, memiliki hubungan yang dekat dengan sepupu, tetapi mereka adalah musuh.
Aliran agama di kedua belah pihak juga saling bermusuhan dan sering mengganggu tindakan satu sama lain.
Waktu posting: 02-Des-2022